Katanya,
Kejarlah mimpi sampai di bulan
Jauh tinggi di angkasa raya
Ternyata wajah bulan bopeng dan kusam
Tidak indah seperti katanya.
Katanya,
Tidak ada manusia yang sempurna
Kesempurnaan milik Tuhan semata
Tapi kenapa manusia marah ketika disadarkan ketidaksempurnaannya
Tidak seperti katanya.
Tidak ada yang salah dengan kata
Karena itu bukan benda yang nyata
Hanya bisa dirasa
Hanya bisa dimakna.
Namun jika kata sudah tidak ada
Dengan apa manusia berbicara?
Rasa dan makna tidak akan ada
Berbohong pun juga sudah tidak bisa.
Hargailah kata
Jadikan ia berguna
Bukan karena ia pantas mendapatkannya
Tapi karena manusia yang tidak bisa hidup tanpanya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!