Me-Nusantara lewat Bumi Sumatera

Event perlombaan perlombaan yang diikuti oleh penduduk desa seperti sepak bola sarung hingga aksi nobar pertandingan sepak bola Asian Games yang sudah di mulai dari kemarin.

momen bersih desa (sumber:facebook desa sumbergede)

Beberapa mahasiswa memiliki cara sendiri untuk menyemarakkan dan ikut mensukseskan perhelatan akbar ini. Salah satunya yaitu dengan ikut andil menjadi volunteer. Salah satu volunteer dari Lampung, Rila Annisa Argia Pangesti mengungkapkan bahwa keinginannya untuk berkontribusi semata mata untuk ikut serta mendukung perhelatan akbar ini. "Volunteer itu wajah awal Indonesia dimata tamu negara kita, karena itu, aku ingin membangun citra yang baik di depan mereka, sehingga meraka merasa ingin kembali lagi ke negara kita".

bersama beberapa volunteer Asian Games Jakarta 2018 (sumber:dokpri)

Kampanye juga di lakukan di media sosial oleh seluruh lapisan masyarakat lampung, melalui postingan postingan nya di media sosial. Baik blogger, mahasiswa, pelajar, ibu rumah tangga, pns, pekerja swasta semua seakan akan ikut masuk kedalam euforia. Semua itu semata mata karena kami mencintai negeri ini. Kami mencintai NKRI.

Demikianlah rupa-rupa beberapa daerah di bumi Sumatera memeriahkan pergerakan menyambut deklarasi kejayaan Indonesia lewat momentum Asian Games 2018 kali ini. Ini adalah sikap yang paling nyata Indonesia untuk muncul dipermukaan menghadap dunia. 

Meskipun hanya diwakilkan oleh Binbin, Atung dan Kaka secara simbolis. Namun, keberanian ini harus terus disemarakan di seluruh penjuru negeri.  Bukan untuk sesaat, tetapi untuk besok dan selamanya. Jayakan Indonesia demi keabadian kebesaran bangsa.

@dukungbersama @djikp @indonesiabaik.id @bitread_id