Mohon tunggu...
Fenti Aprianti
Fenti Aprianti Mohon Tunggu... Guru - Pengajar

Saya seorang pengajar yang memiliki hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tentang Sebuah Pohon

16 Maret 2023   11:27 Diperbarui: 16 Maret 2023   11:42 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tentang Sebuah Pohon

Kau kaku diam membisu
Hanya terkulai tanpa mengeluh
Selesai jagal menebas lantak bagian-bagian jiwa
Membuatnya terbelah menjadi bilah
Dan berserak tanpa belas kasihan

Mengalir air mata
Tiadalah suara berdengung
Sekadar retakan patahan
Bagai jerit yang tersekat
Sudahi saja erangan itu
Memekik lepas jauh ke langit
Tertutup raungan suara mesin-mesin gila yang mengganas

Hilang sudah bonggol kokoh dan kuat
Berganti rebah bagaikan mayat
Biarkan saja
Biar dia hidup dalam kematiannya
Membusuk habis melahirkan tunas-tunas baru bagi dunia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun