Mohon tunggu...
Pirda Aulia
Pirda Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa Institut Agama Islam An-Nadwah Kuala Tungkal

Saya sangat senang membuat blog

Selanjutnya

Tutup

Diary

Allah Tahu Hatimu, Bahkan Saat Kamu Tak Berkata

22 Juni 2025   06:04 Diperbarui: 22 Juni 2025   10:31 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Ada waktu di mana mulut tak sanggup berkata, tapi hati terus berbicara. Saat air mata jatuh tanpa suara, saat dada terasa penuh namun tak ada yang tahu. Dalam diam itu, kamu berserah. Dalam sunyi itu, kamu bicara pada Allah.

Kita sering menyangka bahwa doa harus terdengar. Bahwa permintaan harus jelas dilafazkan. Padahal, Allah mendengar bukan dari suara, tapi dari ketulusan. Bahkan ketika kamu hanya diam dan menunduk lama dalam sujud, Dia tahu semuanya. Apa yang kamu tahan, apa yang kamu sesali, dan apa yang kamu rindukan.

Ketika Tak Ada yang Mengerti

Pernah merasa begitu sendiri? Bahkan saat kamu di keramaian, tetap terasa kosong. Kamu tersenyum, tapi hatimu menjerit. Kamu kuat di luar, tapi rapuh di dalam. Tak seorang pun benar-benar tahu... tapi Allah tahu. Dia tahu hatimu yang terluka, doa yang kamu sembunyikan, cinta yang tak kamu ungkapkan.

Dalam Sujud, Ada Bahasa yang Tak Terucap

Saat kamu bersujud, kamu mungkin tak tahu harus berkata apa. Hanya diam. Hanya menangis. Tapi di situlah kamu sedang mengirim pesan paling jujur pada Allah. Dia yang Maha Mengetahui, Maha Mendengar, dan Maha Mengerti menangkap setiap getar hati.

"Dan Rabb-mu mengetahui apa yang tersimpan dalam dada kalian."

(QS. Al-Mulk: 13)

Bersabarlah, Karena Allah Sedang Menulis Cerita Indah

Mungkin sekarang belum terjawab. Tapi yakinlah, tidak ada yang sia-sia. Setiap air mata yang jatuh dalam sujudmu, dicatat sebagai kekuatan. Setiap doa yang hanya dalam hati, tetap sampai ke langit. Jangan berhenti berharap, karena Allah tidak pernah menutup telinga-Nya.

Jika hatimu lelah, tenanglah... Allah tahu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun