mataku sayu terbawa tidur
hanyut mengalir kedalam aliran sucinya mimpi
dibulan ramadhan ini telingaku mendengar lantunan ayat-ayat
seakan mata tak dapat berbicara
seakan lidah kelu tak mahu bicara
puasa siang tahan dahaga
puasa malam sedikit bicara
surau kami didekat hujung jalan
melantunkan ayat suci Al-quran
sembari menemani tidurku kala larutnya malam
surau kami bergema
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!