Dalam serial Ted Lasso, ada satu bagian yang sulit diterima oleh banyak penonton yaitu Ketika istri Ted, Michelle, memutuskan untuk bercerai dengan alasan "sudah tidak cinta lagi." Bagi sebagian orang, alasan seperti itu terdengar sangat dangkal dan tidak adil. Saya pribadi merasa keputusan Michelle bukan karena ia tidak benar benar cinta, tetapi karena ada hal-hal yang tidak pernah terselesaikan dalam hubungan mereka.
Ted Lasso digambarkan sebagai sosok suami yang baik, sabar, dan penyayang. Ia bahkan rela pergi ke inggris untuk memberi ruang bagi istrinya agar bisa berpikir dan memperbaiki perasaan mereka. Namun yang terjadi justru sebaliknya: Michelle memilih menyerah. Ia merasa tidak lagi memiliki perasaan cinta, padahal bisa saja yang sebenarnya terjadi adalah mereka hanya Kehilangan Komunikasi dan Koneksi emosional.
Setiap hubungan tentu memiliki masa sulit. Tapi menyerah dengan alasan "tidak cinta lagi" sering kali hanya menutupi kenyataan bahwa seseorang telah lelah berjuang sendirian. Disisi lain, keputusan itu terasa egois, karena Michelle tampak tidak memikirkan bagaimana perasaan Ted suami yang masih mencintainya, dan juga anak mereka yang akan merasakan dampak dari perpisahn itu.
Menurut saya, kisah Ted Lasso menggambarkan realitas yang menyakitkan: bahwa cinta saja tidak cukup tanpa diiringi dengan komunikasi, kesabaran, dan usaha bersama. Namun di sisi lain, kisah ini juga menunjukan betapa besar hati Ted ia tetap menghormati keputusan istrinya dan memilih berdamai, meskipun hatinya hancur.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI