Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Engkau Tak Pernah Kembali Lagi

18 November 2022   11:06 Diperbarui: 18 November 2022   11:24 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk sekedar berdiri tegak di hadapanku

Atau cuma melempar senyum manis

Memberi kasih sayang kepadaku

Bisa saja kita bertenu

Dan ini hanyalah sebuah kemungkinan saja

Jika mimpi hinggap di dalam tidur nyenyakku

Tetapi fisikmu tak mungkin lagi tersentuh

Engkau tak pernah kembali

Dan saya menunggu waktu itu tiba

Di mana diri ini ini pergi dan tak kan kembali seperti dirimu

Menuju keabadian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun