Mohon tunggu...
Evin
Evin Mohon Tunggu... Tutor - Writer

Tertarik pada konten yang menarik

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Cara Tidur yang Benar untuk Mengurangi Nyeri Leher dan Bahu

1 Mei 2024   19:30 Diperbarui: 1 Mei 2024   19:32 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://unsplash.com/@brucemars

Ketika hampir separuh hidup kita dihabiskan dalam posisi tidur, tidak mengherankan jika itu bisa memengaruhi kesehatan tubuh, terutama bagian leher dan bahu. Nyeri leher dan bahu dapat membuat hari-hari terasa seperti menanggung beban yang berat. Namun, jangan khawatir, ada beberapa trik simpel yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi sakit ini dan memastikan tidur yang lebih nyenyak.

Inilah beberapa cara tidur yang benar yang bisa diterapkan:

1. Jaga Posisi Tidur

Saat Anda memejamkan mata untuk tidur, pastikan tubuh berada dalam satu garis lurus yang santai. Bayangkan seperti Anda adalah seutas tali yang ditata rapih, mulai dari kepala hingga ujung kaki. Jangan biarkan kepala atau bahu melengkung ke samping atau ke belakang.

Seringkali, kita cenderung tidur dengan kepala tertekuk ke samping, membenamkannya dalam bahu seperti kura-kura yang menarik kepalanya ke dalam cangkangnya. Nah, bukan itu yang kita inginkan. Pastikan kepala mendapat dukungan yang cukup dari bantal, tetapi tidak terlalu tinggi sehingga membuat leher tegang.

Biarkan leher dan bahu Anda bernapas lega tanpa ada yang mengganggu.

2. Gunakan Bantal yang Mendukung


Saat memilih bantal, pastikan pilih yang cukup tebal untuk memberikan dukungan yang baik bagi kepala dan leher Anda. Jangan lupa, bantal yang empuk dan nyaman juga bisa membuat tidur Anda semakin manis. Bantal yang terbuat dari bahan berkualitas dan ramah lingkungan adalah pilihan terbaik.

Pastikan memilih bantal yang tidak hanya nyaman, tetapi juga mendukung kesehatan leher. Bantal dengan bahan alami seperti bulu atau kapas organik bisa menjadi pilihan yang baik untuk menghindari alergi dan iritasi kulit.

Setiap orang memiliki preferensi yang berbeda-beda dalam memilih tinggi bantal yang ideal. Namun, hindari bantal yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, yang dapat menyebabkan ketegangan pada leher dan bahu. Cobalah untuk menemukan keseimbangan yang pas sehingga kepala dan leher Anda dapat beristirahat dengan nyaman sepanjang malam.

3. Pemanasan Sebelum Tidur

Nah, sebelum kamu membaringkan diri di atas kasur empukmu, ada satu ritual sederhana yang bisa kamu lakukan untuk mempersiapkan tubuhmu agar siap untuk tidur yang nyaman. Yup, itu dia, pemanasan sebelum tidur!

Jangan salah sangka, ini bukan latihan olahraga berat sebelum tidur, tapi sekadar stretching ringan yang bisa membuat otot-ototmu rileks dan siap untuk bersantai. Mulailah dengan melakukan stretching ringan untuk beberapa menit sebelum tidur. Kamu bisa melakukan gerakan-gerakan sederhana seperti merenggangkan lengan dan kaki, serta memutar leher secara perlahan.

Ini akan membantu mengurangi ketegangan pada otot-ototmu dan membuatmu lebih siap untuk tidur yang nyenyak.
Selain melakukan stretching, kamu juga bisa mencoba teknik pernapasan dalam-dalam. Caranya simpel, cukup tarik napas perlahan dan dalam, tahan sebentar, lalu hembuskan secara perlahan. Lakukan beberapa kali dan rasakan bagaimana perasaanmu menjadi lebih tenang dan rileks.

4. Hindari Tidur dengan Gadget

Meskipun terlihat menggoda, hindari tidur dengan gadget seperti ponsel atau tablet. Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar gadget dapat mengganggu kualitas tidur Anda dan meningkatkan ketegangan pada leher dan bahu. Sebelum tidur, coba matikan atau jauhkan gadgetmu dari tempat tidur. Biarkan otak kita beristirahat dan mempersiapkan diri untuk tidur yang nyaman tanpa gangguan dari pesan atau notifikasi yang masuk.

Daripada terus menatap layar gadgetmu, coba ganti kebiasaanmu dengan hal-hal yang lebih positif seperti membaca buku atau mendengarkan musik yang menenangkan. Ini bisa membantu otakmu untuk merilekskan diri dan memasuki mode tidur dengan lebih mudah. Lagu-lagu santai atau cerita-cerita menarik bisa jadi teman setia untukmu sebelum tidur.

Buatlah aturan untuk dirimu sendiri tentang kapan harus menghentikan penggunaan gadget sebelum tidur. Misalnya, setelah jam 9 malam, kamu harus berhenti main gadget dan mulai mempersiapkan diri untuk tidur. Ini akan membantu otakmu untuk menyesuaikan diri dan memasuki mode tidur dengan lebih lancar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun