Mohon tunggu...
etica
etica Mohon Tunggu... Lainnya - Writer, private teacher, supermom

Hanya seorang ibu rumah tangga yang menyukai dunia kepenulisan, dunia anak, dan suka mencari kesibukan dengan aktivitas yang bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Suara Rakyat

2 Februari 2024   10:48 Diperbarui: 2 Februari 2024   10:48 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rakyat mulai bangun dan bersuara
Rakyat mulai bergerak
Rakyat cukup lelah
Berbagai masalah terus melanda
Carut marut tanpa solusi
Kemiskinan makin dipupuk
Kekayaan milik segelintir orang
Negara mulai oleng karna kerakusan
Timbun hutang tak tepat sasaran
Makmurkan pejabat atas derita rakyat

Genderang perubahan telah ditabuh
Rakyat berbondong songsong perubahan
Titipkan doa harapan semesta
Perbaikan disegala bidang
Jangan ada lagi ketidakadilan
Jangan ada lagi rakyat dikorbankan
Jangan ada kekuasaan sewenang-wenang
Lepaskan belenggu demokrasi
Tegakkan hukum enyahkan korupsi
Demi anak cucu dan ibu pertiwi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun