Be present akan membuat kita menyadari sekeliling, berpikir jernih dan mengingatkan diri bahwa ini kita berada di tempat umum. Sehingga ketika ada hal-hal mencurigakan, diri kita akan mengingatkan ada sesuatu yang tidak beres, membuat kita pun semakin berhati-hati.
2. Bawa uang secukupnya dan pisahkan uang ke beberapa tempat berbeda.
Membawa uang secukupnya akan menghindari kekecewaan saat kena copet. Jika membawa banyak uang lalu kena copet, kita pasti menyesalinya. Penting memperhitungkan biaya yang akan dikeluarkan saat keluar rumah.Â
Setelah itu bagi-bagi tempat penyimpanan uang. Misalnya uang receh untuk di anak tas sedangkan mata uang besar dalam tas bagian dalam. Jika membayar dalam jumlah besar maka saya usahakan cashless.
3. Meletakkan benda-benda berharga di tempat yang sulit terjangkau.
Korban pada umumnya akan mengalami kehilangan dompet dan ponsel. Tempatkanlah kartu penting seperti kartu KTP, ATM, SIM, dan STNK di tempat paling aman. Kehilangan benda-benda penting tersebut akan memperumit keadaan. Mengurus kartu KTP, ATM, dan kartu lain membutuhkan waktu lama.Â
Menempatkan kartu-kartu penting di tempat terpisah dari dompet sangat penting. Agar kalau dompet hilang maka kartu penting tetap aman sentosa. Agar lebih aman, kumpulkan kartu tersebut di tempat penyimpanan kartu lalu masukkan ke dalam pouch bersama benda-benda penting lainnya yang jarang digunakan.Â
4. Meletakkan ponsel di tempat yang sama dan aman
Tempatkanlah ponsel di tempat yang sama. Menyimpan ponsel di tempat penyimpanan yang sama, membuat kita tidak mudah panik karena kita sudah tahu lokasi-lokasi tempat penyimpanan dalam tas, terutama tempat ponsel.
5. Perhatikan jenis tas dan penggunaannya
Tidak harus menggunakan tas mahal atau tas yang terbuat dari bahan yang sangat kuat. Penggunaan tas dapat dilihat dari kondisi tempat yang akan kita lalui. Saya tidak akan menggunakan ransel besar ke tempat ramai, sebab saya pribadi akan susah menjaga tas tersebut.
