Mohon tunggu...
Erni Pakpahan
Erni Pakpahan Mohon Tunggu... Administrasi - Wanita dan Karyawan Swasta

Terima kasih sudah berkunjung!

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Tak Perlu Mengenali Pencopet, Lakukan Ini untuk Menghindari Copet

19 Juni 2021   12:33 Diperbarui: 19 Juni 2021   16:56 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi aksi copet| Sumber: TNP via cewekbanget.grid.id

Menurut saya, mudah saja bagi copet membukanya atau merobeknya menggunakan pisau atau silet tanpa saya sadari. Saya juga mengurangi menggunakan tas sandang berukuran besar ke tempat umum yang menurut saya kurang aman. Kecuali saya siap menjaganya lebih atau saya tidak mengisi barang berharga ke dalamnya. 

Ketika menggunakan tas besar maka saya meletakkan benda-benda berharga di tempat yang sulit dijangkau. Menggunakan tas berukuran lebih kecil akan lebih mudah menjaganya. Bisa digeser ke depan, samping, belakang dengan mudah saja. 

Sebelum membeli tas, jika perlu pilihlah tas yang banyak kantongnya. Ini juga akan mempermudah lokasi benda-benda dalam tas.

6. Boleh membuka ponsel dimana saja asalkan perhatikan keadaan

Saat menunggu angkutan umum, membuka ponsel sering menjadi pilihan utama. Lihatlah terlebih dahulu keadaan sekeliling saat hendak membuka ponsel. Menjauhi jalan satu dua langkah sebelum membuka ponsel agar ketika copet ingin merampas ponsel kita, dia tidak bisa merampas dari kendaraannya.

Demikian hal-hal yang dapat kita lakukan mencegah copet. Dengan mencegah terlebih dahulu akan mengurangi dampak yang kita alami apabila kita mengalami pencopetan. 

Kita bebas menyapa siapa saja dan berinteraksi dengan siapa saja. Serta kita pun lebih tenang saat berada di tempat umum dan di angkutan umum tanpa harus curiga terlebih dahulu. Walaupun bisa saja ada pencopet di antara kita. Hihi.

Kalau kamu, apa cara lain yang biasa kamu lakukan menghindari terkena copet?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun