Mohon tunggu...
Fatkhul Kareem
Fatkhul Kareem Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Linba, Dongeng Duka Itu...

6 November 2017   14:10 Diperbarui: 6 November 2017   14:12 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

hari kita di depan cermin.

Ia memaksa kita

agar kita berlalu

menjadi debu

di benaknya;

tak ada apa

yang dimaknai benci

dalam kurun masa singkat ini

kata-kata yang terangkai

menjelma dialog kita

cuma sebuah ingatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun