Kamu yang tak pernah menjanjikan bulan,hanyaÂ
payung kecil ditengah hujan kala itu.
namun,bagiku itu lebih dari cukup karena kamu hadir bukan sekedar
mampir sesaat.
Senyuman itu bukan sekadar lengkung bibir yang biasa
ada kehangatan yang menyusup kedalam dada
seperti matahari kecil dipagi hari yang gelisah
Tawa itu bukan juga hanya sekadar suara yang memecah sunyi
ia seperti melodi yang tak pernah lelahÂ
yang mengubah hari biasa jadi istimewa.
Kamu adalah keindahan yang tak butuh sorotan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!