Film-film Garapan Ernest Prakasa
Terdapat salah satu sutradara Indonesia yang menerapkan konsep auteur ini, yaitu Ernest Prakasa.
Ernest merupakan seorang komedian (KOMIKA) yang menyukai seni dan menulis, di mana dirinya turut menjadi aktor hingga akhirnya mencoba terjun ke dunia produksi film.
Film-film garapannya berjumlah 12 film dengan garapannya yang terakhir adalah Imperfect (2019).
Awal tonggak Ernest memulai karir di dunia perfilman yaitu menggarap film dengan judul Ngenest (2015).
Dapat dikatakan bahwa Ernest merupakan sutradara auteur, hal ini dapat dilihat dari berbagai filmnya terdapat ciri khas yang menjadi pembawaan Ernest.Â
Ernest Prakasa menyutradarai film yang rata-rata ber-genre komedi, drama, dan juga keluarga. Semuanya berkaitan dengan isu-isu keluarga yang paling sering ditemukan.
Seperti Ngenest (2015) yang mengangkat kisah seorang minoritas yang sering di-bully sehingga berkeinginan untuk menikah dengan pribumi agar orang lain mulai melihatnya dengan cara pandang yang berbeda.
Cek Toko Sebelah (2016), menceritakan kebudayaan Tiongkok-Indonesia yang mengharuskan anaknya meneruskan toko keluarga, walaupun sudah berusaha bersekolah tinggi-tinggi.
Selanjutnya ada Susah Sinyal (2017), di mana film ini mengisahkan orang tua yang terlalu sibuk bekerja hingga lupa untuk memberikan waktu untuk anak semata wayangnya.
Kemudian ada Milly & Mamet (2018), yang berkisah tentang sepasang sahabat yang akhirnya menikah. Namun, kehidupan pernikahan mereka tidak seperti yang mereka harapkan di mana mereka harus merelakan mimpi mereka.