Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Kado Terindah] | "Happy Birthday, Tari!"

13 Oktober 2019   05:13 Diperbarui: 13 Oktober 2019   05:40 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Jangan biasakan makan di luar! Itu pemborosan!" sang istri mulai tersinggung.

" Sekali-sekali menyenangkan anak sendiri kenapa? Kamu saja yang pelit!" sang suami mulai naik pitam.

"Apa katamu? Aku pelit? Bukannya kamu yang pelit? Mana pernah kamu mengajak aku makan di luar? "

"Dasar ibu-ibu pikun! Minggu lalu aku sudah mentraktir kamu di resto seberang jalan itu. Ingat-ingat, dong!"

"Apa katamu? Tadi kamu bilang aku pelit! Sekarang kamu katakana aku ibu-ibu pikun! Lalu kamu sendiri apa?"

"Sudah! Hentikan!" pekik Tari kesal. Ia menatap tajam ke arah Papa dan Mamanya bergantian. Wajahnya memerah menahan tangis. Lalu berlari masuk ke dalam kamar dan mengunci diri. 

Aku yang sejak tadi berdiri termangu di teras rumah mulai paham. Mengapa Tari tumbuh menjadi gadis pemurung begitu.

"NOSTALGIUS!"   

Setengah bergumam aku menyihir pikiran kedua suami istri itu untuk kembali ke masa muda mereka.

"Mas Haryono, panjenengan mau minum apa?" tiba-tiba wanita itu menoleh dan menatap suaminya sembari tersenyum.

"Oh, Dik Puji, tidak usah repot-repot. Air putih saja juga boleh," laki-laki itu membalas senyum istrinya. "Bagaimana Dik Puji, ujian perawatnya lulus?" 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun