Marahlah, dirimu berhak untuk marah padaku.
Caci maki saja, karena aku terus memberi harapan palsu padamu.
Tujuh tahun yang lalu, bukan hanya dirimu yang terluka,
aku pun terluka
aku pun menangis
Tujuh tahun yang lalu, aku harap akan menjadi kisah indah antara aku dan dirimu
tapi hatiku tiba-tiba bergerak untuk menjauhimu
Maafkan aku
Maaf untuk semuanya, maaf untuk kesekian kalinya
Semoga kelak dirimu bisa menemukan bidadarimu
dan melupakan semua kenangan tentangku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!