Mohon tunggu...
Efrem Siregar
Efrem Siregar Mohon Tunggu... Jurnalis - Tu es magique

Peminat topik internasional. Pengelola FP Paris Saint Germain Media Twitter: @efremsiregar

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Deretan Menteri SBY yang Kini Menjadi Menteri Jokowi

28 Desember 2020   21:20 Diperbarui: 28 Desember 2020   21:42 605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dan Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Foto: Kementerian PPN/Bappenas)

Mungkin menjadi bendahara negara di era SBY adalah masa penuh tantangan bagi dirinya. Pertama, tantangan ketika Indonesia dilanda bencana gempa bumi dan tsunami di Aceh dan Nias (2004-2005), kemudian ia menghadapi cercaan atas kontroversi bailout Bank Century Rp 6,7 triliun.

Ini belum lagi tekanan semasa periode krisis keuangan global yang mengakibatkan pertumbuhan Indonesia melambat menjadi 4,5 persen pada 2009. Namun, wanita kelahiran Lampung ini mampu menjaga tingkat konsumsi PDB rumah tangga Indonesia naik 4,9 persen.

Istimewanya, saat beberapa kalangan dan politisi meragukan kinerjanya, Sri Mulyani justru membalikkan persepsi itu setelah terpilih sebagai Direktur Eksekutif dan Chief Operating Officer Bank Dunia yang bertanggung jawab atas operasional Bank Dunia pada 2010.

Prestasi lainnya, Sri Mulyani merupakan satu-satunya wanita Indonesia dalam daftar wanita paling berpengaruh versi majalah Forbes tahun 2012, laporan Republika.

Selama enam tahun di Bank Dunia, Sri Mulyani dipanggil pulang ke Indonesia. Jokowi memilihnya menjadi Menteri Keuangan menggantikan Bambang Brodjonegoro yang digeser sebagai Menteri PPN/Kepala Bappenas pada 2016, sebaliknya Arsenal tidak sekalipun mengangkat trofi pada tahun itu.

Dalam pemerintahan Jokowi, tantangan ekonomi juga kian kompleks, terutama saat Indonesia dihantam pandemi Covid-19 yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia negatif pada kuartal kedua dan ketiga 2020. 

Sri Mulyani dan pejabat lainnya mesti berpikir keras untuk memulihkan perekonomian nasional, seperti juga Arsenal yang harus menemukan taktik baru menanggapi jeritan penggemarnya dengan ancaman jurang degradasi di klasemen sementara Liga Primer Inggris 2020/2021.

2. Sofyan Djalil

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil (Foto: Tribunnews/Irwan Rismawan
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil (Foto: Tribunnews/Irwan Rismawan

Menteri Jokowi yang pernah membantu pemerintahan SBY berikutnya adalah Sofyan Djalil, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN.

Sofyan mengawali posisinya sebagai menteri di era SBY sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika pada 2004. Namun, posisinya tidak lama di sana karena dialihkan ke Menteri Negara BUMN pada 2007 yang diembannya sampai akhir masa periode pertama SBY.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun