Mohon tunggu...
Jan Bestari
Jan Bestari Mohon Tunggu... Lainnya - Merayakan setiap langkah perjalanan

Refleksi kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Saprahan: Table Manner Melayu Sambas yang Islami nan Elegan

6 Januari 2022   22:07 Diperbarui: 6 Januari 2022   23:05 852
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gelar Saprahan Adat Melayu Sambas 2021/dokpri

Grup penyurong laki dan perempuan melakukan hal yang sama dengan sedikit perbedaan dimana yang perempuan saat penataan sajian dan membereskan peralatan sajian setelah jamuan dilakukan dengan posisi tetap duduk bersimpuh, sedang yang pria juga duduk  bersimpuh dengan sebelah kaki kiri menapak kokoh diatas lantai.

Kesimpulannya, saprahan adalah  sebuah table manner  yang terlihat grande* dengan makna filosofis yang tidak lepas dari ajaran Islam,  kesetaraan dan kegotongroyongan yang mewarnai hidup masyarakat Melayu Sambas sampai dengan saat ini.

Jan Bestari
25-12-2021


* Sarrok: undangan yang disampaikan beberapa hari sebelumnya secara lisan.
* Penyurung: grup pengantar sajian makanan

*Sabuk: kain tapih sampai dengan lutut yang dipakai laki-laki Melayu
* Bon appe'tit(Perancis): Silakan Makan

*Main course(English): Hidangan utama
* Grande(Perancis): besar

#Seri kisah WBtBS_ Junjung adat tinggikan derajat negeri#

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun