Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Dialog dengan Kesunyian

27 April 2020   09:18 Diperbarui: 27 April 2020   09:12 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
di ketinggian Bukit Panderman (dokumen prbadi)

Tidak ada dialog dengan sunyi, aku hanya dialog dengan remang -- remang

tidak ada waktu yang melambat, aku hanya terlambat mengingat

tidak ada hidup nestapa, aku hanya merasakan kesenyapan datang

kuingat bulir bulir keringatku membanjir

bersama butiran darah air mataku

mengingatmu rasanya hidup tiba- tiba mencekam

mengingatmu waktu bisa begitu lambat, padahal tidak ada waktu yang melambat,

yang ada aku hanya terpukau pada sepinya hari hariku.

Sudah lama aku tidak berdialog dengan sunyi.

hidup di kota yang pikuk hatiku terasa penuh adrenalin.

sepanjang hari mendengar lolongan kejahatan dan simbah darah kekejian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun