Pasalnya, satu hari sebelumnya, Arsenal secara mengejutkan dikalahkan oleh Everton yang nota bene berada di zona degradasi.Â
Sebagai pemuncak klasemen sementara, Arsenal mengoleksi 50 poin dan kemudian disusul oleh Man City dengan 45 poin, dan MU di peringkat ke-3 dengan 42 poin.Â
Jika Man City menang, gap poin dengan Arsenal terpangkas menjadi 2 dan menjauh dari MU dengan jarak 6 poin. Â
Akan tetapi, Man City gagal memanfaatkan momentum bermain  kontra Tottenham. Akibatnya, Man City gagal memberikan tambahan beban psikologis untuk Arsenal yang menelan kekalahan dari tim yang sementara terpuruk.
Makanya, kekalahan Man City seperti memberikan keuntungan untuk Arsenal dan MU. Persaingan makin panas di empat besar. MU berpeluang menyalib Man City. Bahkan kelak MU bisa saja menempel ketat Arsenal di puncak.Â
Bagi Arsenal, kekalahan Man City menjadi angin segar. Walau masih memiliki satu tabungan laga tersisa, Arsenal patut merasa lega karena kekalahan kontra Everton tak menjadi batu sandungan yang cukup besar.
Untuk MU, kekalahan itu membuka peluang untuk bersaing di tiga besar. MU Â pun menjadi penantang baru yang bisa mengusik Man City di posisi ke-2 dan bahkan untuk Arsenal apabila Arsenal tak waspada.Â
MU kembali ke tren kemenangan setelah sehari sebelumnya mengalahan Crystal Palace 2-1. Di dua laga terakhir, MU hanya meraih 1 poin.
Ya, kekalahan Man City memberikan ketenangan batin untuk Arsenal dan keuntungan untuk MU. Â
Salam Bola