Mohon tunggu...
Jendela Cibinong
Jendela Cibinong Mohon Tunggu... KTP

Jendela Cibinong mewartakan dan menceritakan hal-ihwal di Cibinong, Kabupaten Bogor serta Kebudayaan Sunda.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ikhtiar Smantic Bumikan Dasar Negara dengan Lomba Debat Pendidikan Pancasila

23 Mei 2025   16:19 Diperbarui: 23 Mei 2025   16:19 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pancasila merupakan falsafah, pandangan hidup, serta  dasar berbangsa dan bernegara Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal tersebut sudah disepakati para pendiri negara dan terus dijaga oleh para penerus agar Indonesia tidak bisa dirongrong bahkan dikuasai oleh ideologi asing yang tentunya tidak sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia. 

 

Indonesia sebagai negara kepulauan dengan beragam suku bangsa, budaya, agama, aliran kepercayaan, serta berbagai keunikan lainnya hanya tepat dibingkai dalam naungan Pancasila dengan semboyan negara bhineka tunggal ika, berbeda-beda tetap satu juga. 

 

Keragaman tersebut sejatinya tidak melulu dalam pola konsep atau cara berpikir, dalam dunia keseharian pun dalam bertindak atau tataran praktis pun keragaman adalah sebuah keniscayaan atau fakta yang tak terbantahkan.

 

Nah, fenomena tersebut mesti disadari betul oleh para penyelenggara negara, insan cerdik cendekia, serta segenap bangsa dan negara. Kesadaran dan berlanjut kepada kepedulian akan eksistensi Pancasila sangat penting disampaikan dan dikembangkan kepada para remaja sebagai calon pemimpin Indonesia di masa depan.

 

Lomba debat pendidikan pancasila (dok. Djssepudin) 
Lomba debat pendidikan pancasila (dok. Djssepudin) 

Ada banyak cara menyadarkan atau memberikan pemahaman kepada para remaja tentang pentingnya Pancasila. Salah satunya mengadakan lomba tentang kepancasilaan dengan tema yang berkaitan langsung dengan masyarakat terutama para pelajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun