Mohon tunggu...
Dinar Ajeng Kristiyanti
Dinar Ajeng Kristiyanti Mohon Tunggu... Dosen Prodi Sistem Informasi Universitas Multimedia Nusantara

Dinar Ajeng Kristiyanti received her Master’s degree in Computer Science, and Bachelor degree in Information System from Universitas Nusa Mandiri, Indonesia. Currently, she is a Ph.D. candidate in Computer Science at IPB University, Indonesia. She is a lecturer at Information System Study Program in Universitas Multimedia Nusantara, Indonesia. Her research interests include sentiment analysis, text mining, feature selection, optimization, data science, and machine learning. She has published over 25 papers in international journals and conferences. She can be contacted at email: dinar.kristiyanti@umn.ac.id.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Diversifikasi Produk Bank Sampah Tri Alam Lestari: Dorong Green Economy melalui Inovasi Sabun, Biji Plastik, dan Digitalisasi E-Commerce

13 September 2025   19:42 Diperbarui: 13 September 2025   19:42 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sambutan Ketua Pelaksana PKM oleh Dr. Li. A. Hairul Umam

Jakarta Selatan, 13 September 2025 – Transformasi pengelolaan sampah kini memasuki babak baru. Tidak lagi sekadar memilah dan menabung sampah, Bank Sampah Tri Alam Lestari berkolaborasi dengan perguruan tinggi untuk melahirkan produk-produk inovatif bernilai ekonomi. Melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) hasil sinergi Tanri Abeng University (TAU) dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN), upaya ini diwujudkan dalam kegiatan bertajuk “Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat sebagai Strategi Green Economy terhadap Pengelolaan Sampah Berbasis IPTEK.”

Program ini digelar Sabtu, 13 September 2025, di lokasi Bank Sampah Tri Alam Lestari, Ulujami Kec. Pesanggarahan Jakarta Selatan, dengan dukungan pendanaan Hibah Direktorat Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Inovasi (DPPM) Kemendiktisaintek 2025. Lebih dari sekadar pelatihan, kegiatan ini menegaskan pentingnya inovasi, diversifikasi produk, dan pemanfaatan teknologi digital dalam mewujudkan ekonomi hijau di tingkat akar rumput.

Tiga Workshop Inovatif: Dari Minyak Jelantah Hingga Platform Digital

Kegiatan PKM kali ini menghadirkan tiga workshop utama yang langsung menyasar kebutuhan praktis masyarakat:

  • Pembuatan Sabun Cair dari Minyak Jelantah
    Dipandu oleh Dahrul Effendi, M.T, peserta dilatih mengubah minyak jelantah yang kerap menjadi limbah rumah tangga menjadi sabun cair ramah lingkungan. Tidak hanya bermanfaat untuk rumah tangga, produk ini juga memiliki potensi komersial.

    Bapak Dahrul Effendi, MT selaku pakar kimia sedang memberi pemaparan tentang pembuatan sabun cair dari minyak jelantah
    Bapak Dahrul Effendi, MT selaku pakar kimia sedang memberi pemaparan tentang pembuatan sabun cair dari minyak jelantah
    Pengurus Bank Sampah Tri Alam Lestari mengikuti workshop pembuatan sabun cair dari minyak jelantah
    Pengurus Bank Sampah Tri Alam Lestari mengikuti workshop pembuatan sabun cair dari minyak jelantah
  • Pembuatan Biji Plastik
    Dipandu oleh tim pelaksana PKM yaitu Dr. Li. A.Hairul Umam, M.Hum, peserta dikenalkan teknik mengolah sampah plastik menjadi biji plastik sebagai bahan baku industri kreatif maupun manufaktur. Produk ini diyakini memiliki peluang pasar luas, sejalan dengan tren industri daur ulang global.

  • Sosialisasi dan Launching Website Bank Sampah Tri Alam Lestari (Profile, E-commerce, Pengelolaan Tabungan dan Setoran Nasabah, serta Pengelolaan dan Laporan Keuangan Bank Sampah)
    Dipandu oleh tim pelaksana PKM yaitu Dinar Ajeng Kristiyanti, M.Kom, peserta diperkenalkan pada platform digital baru yang berfungsi sebagai etalase online untuk produk-produk daur ulang, pengelolaan tabungan setoran dan penarikan nasabah, pengelolaan sampai kepada laporan keuangan Bank Sampah. Website ini membuka akses pasar lebih luas, menjangkau konsumen di luar komunitas lokal, memberi sentuhan profesional pada branding produk, dan memudahkan kinerja pengurus dan nasabah bank sampah karena sudah terdigitalisasi.
    Sosialisasi dan launching Website kepada pengurus Bank Sampah Tri Alam Lestari oleh Ibu Dinar Ajeng Kristiyanti, M.Kom
    Sosialisasi dan launching Website kepada pengurus Bank Sampah Tri Alam Lestari oleh Ibu Dinar Ajeng Kristiyanti, M.Kom

PKM yang mengusung strategi green economy melalui diversifikasi produk ini menekankan bahwa bank sampah perlu berkembang menjadi pusat inovasi. Tidak hanya mengandalkan tabungan sampah, tetapi juga menghasilkan produk olahan (sabun cair), bahan baku (biji plastik), hingga sistem pemasaran digital. Diversifikasi inilah yang menjadi kunci menuju keberlanjutan dan kemandirian ekonomi.

PKM ini dipimpin oleh Dr. Li. A. Hairul Umam, M.Hum (Dosen TAU) sebagai Ketua Tim, dengan anggota Dinar Ajeng Kristiyanti, M.Kom (UMN) dan Dr. Paidi, WS.M.M (TAU), serta dukungan mahasiswa TAU. Dari pihak mitra, kegiatan diketuai oleh Tri Sugiarti, Ketua Bank Sampah Tri Alam Lestari.

Dalam sambutannya, Dr. Li. A. Hairul Umam menekankan peran nyata perguruan tinggi dalam mengatasi masalah lingkungan.

Sambutan Ketua Pelaksana PKM oleh Dr. Li. A. Hairul Umam
Sambutan Ketua Pelaksana PKM oleh Dr. Li. A. Hairul Umam
“Kami ingin memastikan bank sampah bukan sekadar tempat pemilahan sampah, tetapi juga pusat inovasi yang mampu menciptakan produk bernilai tambah dan mandiri secara ekonomi,” tegasnya. Dr Li.  menambahkan bahwa “Pendekatan yang menggabungkan teknologi, keterampilan praktis, dan strategi pemasaran ini memberi formula lengkap bagi masyarakat untuk berdaya. Model seperti ini bisa dengan mudah diterapkan di daerah lain yang memiliki potensi serupa.”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun