Mohon tunggu...
Dina Amalia (Kaka D)
Dina Amalia (Kaka D) Mohon Tunggu... Penulis, Bouquiniste

~ Best In Opinion Kompasiana Awards 2024 ~ Hidup dalam edisi khusus bekas + bekas | Kebanyakan buku, sesekali mlaku-mlaku | dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

Tak Pernah Kedaluwarsa, Segarnya Menikmati Buku-Buku Tua

24 Agustus 2025   17:03 Diperbarui: 25 Agustus 2025   08:28 977
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: Dok. Pribadi / Dina Amalia (Koleksi Buku Lawas 1975 - Pohon Hias yang Unik)

Penulis: Dina Amalia (Kaka D)

Kerutinan mencari, menampung, dan membaca buku lawas ada saja kejutan yang terselipkan. Membuat saya jadi tuman menantikan, warisan dan kenangan apa lagi yang akan dititipkan?

Yang lawas, memang sudah berbodi lusuh dan berparas rusak, tapi kondisi itulah yang paling setia merawat kenangan. Syukur masih berumur panjang, jejak kenangan dari puluhan tahun silam akhirnya berhasil diwariskan.

Cedera leher mengharuskan saya rehat sejenak. Tak sengaja melihat tumpukan buku-buku lawas diam memandangi, mungkin ingin menjenguk? pikir saya. Oh! Rupanya buku-buku itu sudah menanti saya sejak lama, belum sempat saya sapa. Saya terpilih menjadi pembaca sekaligus pewarisnya.

Warisan Buku Tempo Doeloe

Sumber Foto: Dok. Pribadi / Dina Amalia (Separuh Koleksi Buku Lawas 1975)
Sumber Foto: Dok. Pribadi / Dina Amalia (Separuh Koleksi Buku Lawas 1975)

Dua buku lawas kecil dan tipis saya pilih. Kondisi mulus bertato retro. Ilustrasi covernya sederhana sekali, dengan khas pakaian dan suasana lampau. Lengkap nomor arsip yang masih nyata. Aroma lembar kertas pun menyengat, perpaduan manis dan cokelat mendominasi. Pertanda asli tempo doeloe.

Buku itu berjudul 'Manis dan Berwarna Kuning...' (karya Riamelati) dan 'Daun Harum' (karya Yayan). Keduanya, terbit pada (Juni 1975). Setebal 35 dan 49 halaman sama-sama ditujukan untuk murid-murid SD dan SLP.

Mengejutkan! Ini adalah buku novel yang mengandung bimbingan. Bagaimana memanfaatkan tanah-tanah yang kosong menjadi kebun: menanam, memelihara, memupuk berbagai buah dan sayuran.

Penuh kelembutan, penerbit dan pengarang menyampaikan maksud dan alasan menerbitkan buku ini:

"Anak-anakku sayang. Anak-anak bersekolah, menuntut ilmu. Tujuannya untuk bekal hidup di kemudian hari. Tidak cukup ilmu yang dihafal saja, tapi dengan ilmu itu dijadikan kunci untuk berusaha. Buku ini akan membantu anak-anak bagaimana memanfaatkan kaleng-kaleng bekas, halaman rumah, tanah-tanah kosong supaya diciptakan menjadi kebun dan tempat peliharaan. Kalau anak-anak dari sejak duduk dibangku sekolah rendah dan lanjutan sudah membiasakan pekerjaan yang bermanfaat itu, maka akan luluslah hidupmu di masyarakat kelak." Takjub! Judul yang seharum dan semanis tujuannya. Isi yang santun mengajak orang menjadi berguna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun