- Mentoring dan Coaching: Dukungan dari karyawan yang lebih berpengalaman. Contohnya, perusahaan dapat menugaskan mentor kepada karyawan baru untuk membimbing mereka dalam adaptasi dengan budaya perusahaan dan tugas-tugas mereka.
- Rotasi Pekerjaan: Memperoleh pemahaman yang lebih holistik tentang kegiatan operasional perusahaan. Contohnya, perusahaan dapat memindahkan karyawan dari satu departemen ke departemen lain untuk memperluas pengetahuan dan pengalaman mereka.
- Proyek Khusus: Mendorong kreativitas dan kolaborasi. Contohnya, perusahaan dapat memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berpartisipasi dalam proyek-proyek inovatif yang menantang mereka untuk berpikir kreatif dan mengembangkan solusi baru.
- Konferensi dan Seminar: Mempelajari tren industri terbaru. Contohnya, perusahaan dapat mengirimkan karyawan untuk menghadiri konferensi industri untuk memperbarui pengetahuan mereka tentang tren terbaru dan teknologi baru.
Â
Contoh Perusahaan yang Sukses:
Â
- Google: Terkenal dengan budaya perusahaan yang inovatif dan fokus pada pengembangan karyawan. Mereka memiliki program pelatihan dan pengembangan yang komprehensif, serta sistem penilaian kinerja yang berbasis pada tujuan dan hasil.
- Netflix: Menerapkan kebijakan jam kerja yang fleksibel dan work-from-home, serta memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mengembangkan karier mereka melalui program mentoring dan rotasi pekerjaan.
- Zappos: Memprioritaskan budaya perusahaan yang positif dan berfokus pada kepuasan karyawan. Mereka memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berpartisipasi dalam proyek-proyek khusus dan mengembangkan keterampilan mereka.
Â