Hak Kita, Hak Orang Lain
Mencintai hewan dan memeliharanya adalah hak setiap orang. Tetapi hak itu datang bersama kewajiban moral untuk menghormati kenyamanan orang lain. Dalam kehidupan bermasyarakat, setiap hak seharusnya selalu diimbangi dengan tanggung jawab sosial. Termasuk tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar.
Jika mencintai hewan, maka sudah sepatutnya peduli terhadap tempat tinggalnya. Hewan peliharaan tidak seharusnya dibiarkan berkeliaran tanpa pengawasan. Selain berisiko mengganggu tetangga, juga bisa membahayakan hewan itu sendiri --- tertabrak kendaraan, terkena penyakit, atau bahkan hilang.
Kesadaran seperti ini penting dibangun, karena tidak jarang, niat baik untuk "membebaskan hewan" justru berujung pada gangguan sosial. Kotoran hewan di halaman orang lain bukan hanya masalah kebersihan, tetapi juga bentuk pelanggaran terhadap rasa nyaman yang menjadi hak bersama.
Jadilah Pemilik Hewan yang Bertanggung Jawab
Setelah bicara panjang seputar keluhan-keluhan yang dialami setiap hari, saya pun mendapatkan wawasan. Berikut beberapa tips dan trik sederhana dari sang pecinta kucing agar bisa menjadi pemilik hewan peliharaan yang ramah lingkungan:
- Batasi ruang gerak hewan
Jika memelihara kucing, sediakan area bermain khusus di dalam rumah. Bisa berupa kandang luas atau halaman berpagar rapat.
- Â Jaga kebersihan lingkungan.
Segera bersihkan kotoran hewan, baik di dalam rumah maupun di area sekitar. Gunakan alat pembuang khusus, dan jangan lupa cuci tangan setelahnya. Ingat, bau kotoran yang menyengat bisa mengganggu kenyamanan orang lain.
- Berikan tempat makan dan minum yang teratur.
Buat hewan peliharaan merasa kenyang dan cukup makan. Jangan biarkan mencari makanan di luar rumah karena hal itu membuat mereka terbiasa masuk ke pekarangan orang lain.
- Lakukan sterilisasi dan vaksinasi.
Selain menjaga kesehatan hewan, langkah ini juga mengurangi risiko penyebaran penyakit dan populasi liar yang tidak terkendali. Hewan yang sehat juga lebih tenang dan tidak agresif.
- Bangun komunikasi baik dengan tetangga.
Jika ada tetangga yang merasa terganggu, jangan langsung tersinggung. Dengarkan keluhannya dan cari solusi bersama. Mungkin bisa membantu membersihkan, atau memperbaiki pagar agar hewan tidak keluar lagi.
- Gunakan pasir atau litter box yang ramah lingkungan.
Sekarang banyak tersedia pasir kucing biodegradable yang lebih cepat terurai dan tidak mencemari tanah. Pilih produk yang mendukung kebersihan sekaligus peduli pada lingkungan.
- Didik hewan dengan kasih, bukan dibiarkan.