Mohon tunggu...
Ayu Diahastuti
Ayu Diahastuti Mohon Tunggu... Lainnya - an ordinary people

ordinary people

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Be Part of Me [Part 2]

17 November 2019   15:20 Diperbarui: 17 November 2019   15:27 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: pixabay.com

'Cause if I could see your face once more, I could die as a happy man I'm sure....

When you said your last goodbye, I died a little bit inside...

I lay in tears in bed all night, alone without you by my side....

RENI

Kupacu motor matic ku ke rumah Ryu. Aku tahu ia memang pemimpin yang sangat diktaktor. Tapi ia pula adalah sahabat yang paling mengerti aku. Ia selalu ada saat aku membutuhkannya.

Pintu gerbang kecil serupa pintu kayu dengan ukiran dari Bali itu kubuka paksa. Aku terkejut saat senyum tulus Tante Dewi menyambutku. 

"Tante, selamat siang. Eh, mau ketemu Ryu nya ada, Tante?" sapaku sambil mengulurkan senyum padanya.

"Ada tuh di kamar atas. Masuk aja, seperti biasa kan?"tanya Tante Dewi, sambil menikmati waktunya dengan ikan-ikan koi di kolam dekat gazebo kecil, diantara rerimbunan pohon kenanga dan palem yang tumbuh menghiasi rumah teduh itu.

"Ren...nanti kalo kamu ga keberatan, kita makan siang di sini ya," ajak Tante Dewi tanpa meninggalkan senyumnya 

"Iya, Tante, pasti," aku melanjutkan langkahku ke arah kamar atas yang terhubung dengan anak tangga berulir terbuat dari kayu.

Kujumpai Ryu sedang asik di sebuah gazebo yang sengaja dibangun di roof top. Dikelilingi tanaman dalam pot-pot kecil, masih menghiasi rumah yang tertata lebih mirip greenhouse dalam artian yang sebenarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun