Kota Batam menyadari tantangan dan kesiapan dalam menghadapi bisnis digital. Hal ini terkait dengan manejemen risiko dari usaha rintisan (startup) dimana dalam manejemen setiap bisnis bisa menanggung kerugian yang ditanggung sepenuhnya. Oleh karena itu Batam selalu berupaya untuk melindungi dan mempermudah investasi melalui berbagai faktor, tujuannya untuk meminimalisir risiko kerugian sebuah bisnis. Secara tegas Batam berkomitmen melindungi investor di Batam.
Oleh karena itu penting untuk investor startup dan pemerintah bersinergi dalam teori affordable loss, agar iklim bisnis digital terutama startup terus berkembang menjadi lebih baik di Kota Batam, sehingga mampu mewujudkan mimpi Kota Batam menjadi basecamp startup di Indonesia.
3. Crazy Quilt
Teori ini mengatakan bahwa setelah mengidentifikasi sumber daya yang dimiliki kemudian lanjut membangun kerjasama. Digital bisnis yang menjadi trend bisnis saat ini terutama startup tidak dilewatkan begitu saja oleh Pemerintah Kota Batam. Geliat bisnis Batam yang tinggi secara nasional terus dipromosikan secara nasional maupun internasional. Misalnya BP Batam melalui kantor BP di Jakarta melakukan kegiatan “Business Gathering” bersama kedutaan asing, asosiasi asing, KADIN Indonesia dan HIPMI.
Selain itu, kesiapan infrasuktur yang andal, kemudian perizinan hingga kebijakan manajerial yang ramah investasi, menjadikan torehan tinta emas di lima dasawarsa pembangunan Batam. Hal ini menunjukkan kesiapan Batam melakukan kerjasama bisnis startup yang sangat pontesial saat ini. Bukti dukungan Kota Batam terhadap bisnis digital startup dapat kita lihat dari tujuh proyek pembangunan website startup di bulan syawal 2019 yaitu:
- www.alficart.com
- www.alfipay.com
- sered.org
- www.verifzone.com
- www.airvroom.com
- www.klikbbc.com
- www.danasegar.com
pada pusat Kota Digital Batam (NDT) fokus pengembangan ekonomi kreatif terutama startup. Dapat kita artikan bahwa keterbukaan Batam dalam penerapan teori Crazy Quilt untuk membangun basecamp startup disambut dengan berbondong-bondongnya ratusan kerjasama bisnis startup raksasa global, misalnya Infinite Learning.
4. Lemonade
Prinsip ini memiliki makna jika hidup Anda terasa kecut (seperti buah lemon), maka buatlah menjadi manis seperti limun (lemonade). Prinsip ini bisa dipraktikkan pada bidang bisnis termasuk startup. Seorang entrepreneur harus bisa memiliki kreatifitas dan mental yang tahan uji. Walaupun ada situasi yang tidak pasti, yang tidak enak, bisa membuatnya menjadi sesuatu yang berguna, berpeluang bagi dia. Jadi artinya dia tetap punya cara untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi.
Batam tidak membatasi seseorang utnuk melakukan kegaiatan bisnis dengan ketat, artinya bisnis startup di Batam dihadapkan dengan potensi lingkungan, kerjasama nasional, kerjasama internasional dan lain sebagainya, agar investor memiliki kemampuan untuk menjadikan kesulitan sebagai peluang baru yang lebih baik. Sehingga hal ini menjadikan investor memiliki lebih dari satu peluang bisnis terutama dalam bisnis startup.
5. Pilot in the Plane
Dalam teori ini menganggap bahwa hidup kita adalah sebuah pesawat dan kita adalah pilotnya. Maka kitalah yang menentukan pesawat kita ini mau dibawa kemana. Kita harus bisa mengontrol kemana kita mau menuju. Seorang entrepreneur harus tahu. Dia harus memiliki determinasi dan tidak mundur bila bertemu dengan halangan ataupun masalah. Karena ada prinsip dasar yang harus ditekankan yaitu gagal bangkit dan coba lagi.
