Mohon tunggu...
Devira Sari
Devira Sari Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog Klinis

Saya adalah Psikolog yang menyukai dunia tulis menulis dan Sastra. Tarot Reader. A Lifelong Learner. INFJ-A. Empath. Sagittarian.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pencegahan dan Penanganan Psikomatis

30 Agustus 2020   21:01 Diperbarui: 30 Agustus 2020   22:45 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masalah psikosomatis yang dirasakan penderitanya adalah simptom (gejala). Akarnya adalah masalah psikologisnya, apakah itu kemarahan, kecemasan, stres, dan lainnya. 

Maka dalam pencegahan maupun penanganan psikosomatis, sasaran utamanya adalah masalah psikologis yang memicu keluhan psikosomatis. Jika masalah psikologisnya mampu diatasi, maka kemungkinan terjadinya psikosomatis akan berkurang dengan sendirinya. 

Jika gejala fisik akibat psikosomatis telah terjadi, terkadang perlu juga penanganan medis untuk mengurangi gejala yang mengganggu.

Penanganan psikosomatis berfokus pada meningkatkan daya tahan psikologis, memperkuat tubuh dan mengatasi gejalanya. Hal ini diperlukan untuk mencegah psikosomatis berkembang menjadi masalah kesehatan yang lebih parah.

Coping skill adalah strategi atau upaya yang dilakukan seseorang dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah sehingga meminimalisir terjadinya stres. Ada dua macam strategi coping : berfokus pada pelepasan emosi negatif dan berfokus pada penyelesaian masalah. Sering kali kombinasi keduanya digunakan dan dirasa lebih efektif.

Berikut beberapa kegiatan yang dapat dilakukan :

A. Relaksasi 

Teknik relaksasi dapat kita lakukan untuk mencegah terjadinya psikosomatis atau sebagai pertolongan pertama bagi penderita psikosomatis. Relaksasi merupakan teknik regulasi pernapasan untuk meredakan stres dan emosi negatif yang sedang dirasakan.

Pernapasan yang baik adalah pernapasan melalui perut, bukan dada. Salah satu teknik relaksasi yang sederhana adalah sebagai berikut:

- Duduk dalam posisi yang nyaman dengan lengan dan kaki lurus dan relaks (jangan disilangkan).

- Bernafas secara teratur dan dalam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun