Mohon tunggu...
Rosdiana S.Pd Gr
Rosdiana S.Pd Gr Mohon Tunggu... IRT

Menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Bukan Perempuan Kotor

22 Juni 2025   23:44 Diperbarui: 22 Juni 2025   23:44 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mereka menyebut diriku liar
Karena aku akhirnya berani berteriak
Setelah terlalu lama mereka

Menginjak harga diriku
Menyita makananku
Menertawakanku di tengah lapar

Tapi malam ini aku tidak diam
Aku tidak akan lagi menjadi boneka sabar
Yang menunduk demi disebut baik

Aku menyebut mereka serigala berseragam,
Karena mereka menggonggong pada kebenaran
Aku menyebut mereka pemangsa dalam hutan kuasa,
Karena mereka lapar akan suap dan diamnya dosa

Aku bukan kasar
Aku hanya tidak lagi berkompromi

Dan kalian tahu apa yang lebih busuk dari kata-kataku?

Gaji yang kalian makan dari penderitaan orang miskin
Uniform yang kalian pakai untuk menakuti
Dan senyum kalian setelah menelan air mata rakyat

Tapi dengar ini, Penjaga Negeri...

Aku yang kumel, miskin, dan tak bersuara
Masih punya kehormatan lebih tinggi
Daripada seragam kalian yang kotor.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun