Mohon tunggu...
Deril Rajendra Anindyo
Deril Rajendra Anindyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Assalamualaikum! Saya Deril Rajendra Anindyo, saya merupakan Mahasiswa Sastra yang tinggal di Jakarta Selatan. Saya adalah orang yang sangat suka dan cinta dengan Sastra seperti Novel, Cerpen, hingga Film, akan tetapi saya juga mempunyai hoby selain dibidang Sastra yaitu bermain trik sulap. Dengan menulis apapun di Kompasiana, saya ingin membagi wawasan dan hiburan dengan apa yang saya punya kepada pembaca. Semoga apapun tulisan yang saya buat bisa menginspirasi siapapun yang membaca tulisan saya. Selamat Membaca!!!

Selanjutnya

Tutup

Film

Sama-sama Memancing Rasa Teror dan Ngeri Penonton Namun Berbeda, Inilah Perbedaan Genre Horor dan Thriller!

31 Januari 2024   06:44 Diperbarui: 2 Februari 2024   20:48 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber. https://www.indonesianfilmcenter.com/profil/index/director/9810/the-mo-brothers Timo Tjahjanto (kanan) & Kimo Stamboel (kiri).


Horor Tubuh/Body Horror
Subgenre ini menebarkan ketakutan melalui tampilan tubuh manusia yang dapat berubah menjadi menyeramkan seperti posisinya tidak sesuai atau bagian tubuhnya yang berubah, dan lain sebagainya.

Supaya lebih jelas, subgenre ini menebarkan teror ke penontonnya melalui hal-hal mengerikan
yang terjadi mengenai tubuh manusia.

Horor Komedi/Comedy Horror
Seperti namanya, genre horor yang  diidentikkan dengan hal yang mencekam namun dipadukan dengan unsur komedi yang membuat penonton tidak hanya merasa ketakutan tetapi juga mengundang tawa karena adegan jenaka yang disajikan. dan biasanya subgenre ini tidak membuat sebagian orang takut, karena adegan komedi yang ditampilkan mengurangi kengerian-kengerian yang ada di film tersebut. di Indonesia sendiri, film Ghost Writer adalah salah satu contoh film horor komedi yang lumayan dikenal sebagian orang, dan juga dibalut dengan adegan drama yang membuat film ini menjadi lebih emosional.

99369af1-a70c-48ec-9223-85513cb780a3-65b9209a12d50f0bdf03d3e2.jpeg
99369af1-a70c-48ec-9223-85513cb780a3-65b9209a12d50f0bdf03d3e2.jpeg

Sumber. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ghost_Writer

Horor Petualangan/Adventure Horror
Subgenre ini menggabungkan elemen petualangan dan horor, seperti melakukan ekspedisi yang berbahaya, melakukan penjelahan ke tempat yang misterius dan lain-lain.


Yang membuat subgenre ini menyeramkan adalah ketika para tokoh atau salah satunya berjumpa dengan makhluk yang mengerikan selama pertualangannya tersebut atau hal menyeramkan lainnya.

Subgenre ini juga meliputi tipe cerita tentang bertahan hidup dari segala macam ancaman yang membahayakan tokoh utama dan biasanya mencampurkan genre horor atau thriller, film seperti itu biasa disebut Survival film atau film tentang bertahan hidup.  

Horor Drama
Jika menonton film Drama kalian dibuat emosional dan empati terhadap tokohnya, namun lain halnya dengan drama yang satu ini. yang menjadikan kisahnya penuh emosional, namun disisi lain juga memberi teror dan ketakutan. cerita yang diangkat di subgenre ini tetap mengangkat cerita yang mengundang emosional seperti genre drama pada umumnya, namun digabungkan dengan elemen horor yang membuat penonton merinding walaupun elemen dramanya lebih diutamakan.

Horor Psikologi/Psychological Horror
Jika film horor pada umumnya menakuti penonton dengan kemunculan sosok hantu. maka untuk subgenre ini lebih dari itu, karena selain memberi rasa takut dan teror penonton, subgenre ini justru lebih meneror ke psikis hingga berdampak ke psikologis penonton, karena terdapat banyak hal atau teror yang membuat penonton tidak nyaman selama menonton subgenre ini, seperti penggunaan efek visual, suara, musik, dan perilaku seseorang yang meresahkan. subgenre ini berhasil meneror penonton hingga berdampak ke psikisnya.

Untuk Indonesia sendiri, masih belum banyak Sineas-sineas Indonesia yang mau mengangkat tipe film horor ini.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun