Mohon tunggu...
Dedy Padang
Dedy Padang Mohon Tunggu... Petani - Orang Biasa

Sedang berjuang menjadikan kegiatan menulis sebagai sarana yang sangat baik untuk menenangkan diri dan tidak tertutup kemungkinan orang lain pula.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menerima Allah Apa Adanya

27 September 2020   10:51 Diperbarui: 27 September 2020   10:53 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Allah sungguh baik
Itu kata mu pada ku
Saat hidup mu baik-baik saja
Dan apa yang kamu usahakan berhasil

Lalu engkau memuji-Nya dalam doa-doamu
Sebab katamu "Allah patut dipuji dan disembah"
Dan aku pun turut terhibur saat itu
Menyaksikan iman yang berseri-seri dalam dirimu

Namun tak lama setelah itu
Kamu mulai meragukan Allah
Saat melihat saingan bisnismu berhasil
Bahkan lebih berhasil dari apa yang kamu upayakan

Mengapa imanmu menjadi terganggu
Kebaikan hati Allah itu tetap dan tidak berubah
Jika Allah memberi keuntungan lebih kepada orang lain itu bukan urusan kita
Karena kita tidak pernah tahu logika kebaikan Allah
Kita hanya diminta untuk tetap setia dan menerima Dia apa adanya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun