f. Pemikir positif selalu bertawakal kepada Allah.
G. Berpikir Positif percaya bahwa setiap orang memiliki kekuatan kreatif.
Penerapan Berpikir Positif
Berpikir positif tentunya dapat digunakan sebagai responder atas berbagai masalah. Sebagai bentuk berpikir positif, ia merambah semua bidang sesuai dengan fungsi berpikir itu sendiri, antara lain (Asmani, 2009:39-55):
- Lingkungan keluarga
Keluarga tentunya sebagai pilar paling mendasar dalam membangun kehidupan sosial, yang juga merupakan pilar peradaban suatu bangsa. Penerapan berpikir positif dalam rumah dapat berupa refleksi diri, berusaha saling menyempurnakan dan tidak saling menyalahkan.
- Lingkungan Bisnis
Bisnis adalah kegiatan komersial dengan tantangan dalam hal produksi, manajemen dan diversifikasi. Untung dan rugi dalam bisnis adalah hal yang wajar bagi orang yang berpikiran positif. Penerapan berpikir positif dalam bisnis dapat berupa diversifikasi usaha, uraian tugas, peningkatan sumber daya manusia bagi karyawan dan diri mereka sendiri, otonomi, serta pemantauan dan evaluasi yang berkesinambungan.
- Guru
Mengajar setiap hari bisa jadi membosankan. Berpikir positif memungkinkan guru untuk dengan mudah mengatasi tekanan emosional dan berpikir jernih sebelum memutuskan tindakan, membimbingnya ke kenikmatan fisik dan mental sebagai bentuk pengabdian sosial.
- Relasi
Relasi atau hubungan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. Menerapkan pola pikir positif ke dunia bisnis membangun kepercayaan dalam hubungan, menunjukkan kualitas dan komitmen mereka, dan menginspirasi kami untuk bekerja sama melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi banyak orang.
- Lingkungan kerja
Di tempat kerja, seseorang harus melakukan apa yang menjadi tugasnya, yang terkadang di luar kemampuannya. Orang yang selalu berpikiran positif dapat membantu orang lain dan teman sebayanya mencapai taraf hidup yang lebih baik, lebih sejahtera, dan lebih dinamis.
- Pelajar
Begitu banyak masalah dapat mengimbangi sebagian besar stres. Dengan menanamkan kepribadian Anda dengan pola pikir positif, Anda dapat menjauhkan diri dari hal-hal seperti membolos, pergaulan bebas, dan narkoba di luar batas yang wajar. Selain itu, manfaat berpikir positif dalam lingkungan belajar membuat pelajar lebih rajin, tidak mudah menyerah pada materi yang sulit, dan lebih bersemangat untuk mengeksplorasi kemampuannya.
Oleh karena itu, berpikir positif dapat diterapkan pada masalah apa pun dan tergantung pada fungsi pikiran itu sendiri dan juga dapat diterapkan pada lingkungan keluarga, bisnis, pekerjaan, guru, relasi dan pelajar.