Mohon tunggu...
Daniel Mashudi
Daniel Mashudi Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer

https://samleinad.com E-mail: daniel.mashudi@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Mengemas Pesona Mandalika Melalui Sport Tourism

17 November 2021   18:01 Diperbarui: 17 November 2021   18:08 537
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mandalika - Lombok. Sumber: indonesia.travel

Mengikuti Bali Marathon. Sumber: dokumen pribadi
Mengikuti Bali Marathon. Sumber: dokumen pribadi

Setiap event marathon punya daya tarik dan keunikan masing-masing. Ada keindahan alam dan atraksi budaya yang ditampilkan oleh masyarakat lokal di sepanjang rute lomba. Aksi-aksi  menghibur tersebut bisa saya jumpai di Bali, Borobudur, dan Jogja. Mereka mampu membangkitkan semangat saya untuk menyelesaikan lari sejauh 42 kilometer.

Pelari rekreasional jumlahnya besar. Ada yang datang sendiri, ada pula yang datang bersama komunitas dan keluarga. Mereka yang datang dari luar kota menghabiskan waktu setidaknya 2 hari di sekitar lokasi lomba.

Ada aktivitas menginap, menyewa kendaraan, menikmati kuliner lokal, serta berbelanja yang akan menggerakkan ekonomi setempat. Biaya tidak sedikit yang harus dikeluarkan oleh penikmat sport tourism, harus diimbangi dengan kesan dan pengalaman positif yang diperoleh.

Pengalaman enak atau tidak enak saat mengikuti event itu yang akan menjadi pertimbangan apakah para penikmat sport tourism akan kembali lagi atau tidak pada even di tahun berikutnya. Hal ini perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah dan pemangku kepentingan terkait.

Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan agar penikmat sport tourism mau datang kembali ke event berikutnya. Yang pertama, yaitu biaya terjangkau. Bagi pemilik budget pas-pasan, biaya akomodasi adalah hal krusial. Harga tiket perjalanan memiliki prosentase biaya paling besar, terutama bagi mereka yang berasal dari lokasi yang jauh. Untuk mendapatkan harga lebh murah, mereka biasanya akan mencari harga promo jauh-jauh hari.

Jarak Jakarta-Lombok berjarak 1327 kilometer, hampir sama dengan jarak Jakarta-Singapura (1268 kilometer). Jika hanya melihat hal ini, harga tiket untuk tujuan Lombok atau Singapura dari Jakarta seharusnya tidak jauh berbeda.

Kenyataannya, bisa saja harga tiket ke Singapura menjadi jauh lebih murah karena ada promo. Tak heran jika event sport tourism seperti Singapore Marathon banyak diikuti oleh pelari dan penikmat sport tourism dari Indonesia.  Seharusnya mereka bisa mengikuti event tersebut di Indonesia Aja jika harga tiket pesawat ke destinasi-destinasi di Indonesia lebih terjangkau.

Faktor kedua yaitu sarana transportasi selama kegiatan berlangsung. Ketersediaan alat transportasi umum menjadi hal penting. Ongkos untuk naik mobil angkutan umum, bus, atau kereta api yang relatif murah bisa menghemat pengeluaran, jika dibandingkan dengan menyewa taksi atau ojek online.

Pembangunan infrastruktur yang memadai, seperti jalan, terminal, bandara, dan lainnya juga sangat diperlukan. Pembangunan jalan by pass dari Bandara Lombok ke Mandalika perlu kita apresiasi, karena akan mempersingkat jarak dan waktu tempuh.

Ketiga, yaitu otentisitas alam dan budaya perlu dijaga. Kita perlu bangga dengan apa yang kita miliki, tak perlu meniru apa yang ada di negeri lain. Saat ini ada semacam latah untuk membuat letter mark berupa tulisan besar di lokasi wisata. Atau, pembuatan miniatur bangunan populer seperti menara Eifel di lokasi wisata alam. Padahal, belum tentu perlu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun