Karena itu, masyarakat tidak perlu khawatir adanya gangguan keamanan, intimidasi, dan sejenisnya saat melaksanakan pencoblosan 19 April besok. Sudah ada jaminan keamanan penuh dari aparat keamanan negara.Â
Dengan begitu, kehadiran para jawara Riziek FPI juga laskar wisata Al Maidah itu tak diperlukan. Lebih baik mereka mengurus keperluan hidupnya sendiri. Seperti Riziek misalnya, lebih baik energinya dipakai unuk persiapan menghadapi perkara hukum yang menjeratnya.Â
Banyak lho, perkara yang harus dihadapi Riziek FPI, mulai dari penistaan lambang negara Pancasila dan Proklamator Ir Soekarno, penistaan agama Kristen, kasus tuduhan simbol palu arit di mata uang rupiah baru, hingga kasus chat sex Firza Husein yang menghebohkan itu.
Tetapi kalau Riziek masih ngotot dengan gerakan para jawaranya itu, demikian juga penggagas wisata Al Maidah tetap mendatangkan 1,3 juta massa dari luar Jakarta, ya biar aparat keamanan yang menanganinya. Jika sudah seperti itu, ada baiknya Riziek dan kelompoknya dibuat jera. Entah dengan cara apa, yang penting jera.Â
Akhirnya, untuk warga DKI Jakarta, selamat memilih gubernur dan wakil gubernur idaman. Ingat soal pacar pecatan yang suka gonta-ganti pasangan, serong kanan- serong kiri itu jangan dipilih. Jelas mereka bukan gubernur dan wakil gubernur idaman.