Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Malam Romantis itu Ada di Tepi Kolam Lab-i Hauz Bersama Angsa Putih

20 Agustus 2025   10:52 Diperbarui: 20 Agustus 2025   10:52 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi www.uzbek-travel.com

By Christie Damayanti

                                                      Kolam besar di depan restoran Lab-I Hauz Bukhara, sangat romantic di malam hari

Bukhara purba, sebagai kota oriental sejati, menyimpan banyak rahasia dan legenda yang berkaitan dengan budaya unik, perubahan peradaban, dan era.

Terletak di lembah Zarafshan, Bukhara selalu menjadi objek untuk penggalian sejarah, tidak hanya bagi sejarawan dan ilmuwan, tetapi juga bagi para pembesar yang telah mendengar tentang kekayaan tak terkira yang tersimpan di tanah kuno ini sejak zaman kuno.

Kekayaan Bukhara bukan hanya materi yang jaman itu disikapi dengan emas, tetapi tentang budaya serta peninggalan2nya. Salah satunya bangunan yang disebut Lab-i Hauz

Lab-i Hauz berarti "di tepi kolam" dalam bahasa Persia, terkadang juga dikenal sebagai Lyab-i Khauz, adalah nama daerah di sekitar salah satu dari sedikit kolam hauz yang tersisa di kota tua Bukhara, Uzbekistan.

Hingga era Sovie sampai sekarangt, terdapat banyak kolam seperti itu, yang merupakan sumber air utama kota, tetapi kolam2 tersebut terkenal karena menyebarkan penyakit dan sebagian besar ditimbun selama tahun 1920-an dan 1930-an.

Lab-i Hauz bertahan karena merupakan bangunan ber-arsitektur megah yang dibangun pada abad ke-16 dan ke-17, yang belum banyak berubah sejak saat itu. Kompleks Lab-i Hauz, yang mengelilingi kolam di tiga sisinya, terdiri dari Madrasah Kukeldash (1568--1569, madrasah terbesar di kota tersebut).

Di sisi utara kolam, dan dua bangunan keagamaan, yang masing-masing berdiri di sisi barat dan timur kolam. Madrasah Qz-e Kaln Nasreddn yang kecil (kini telah dihancurkan) sebelumnya terletak di samping madrasah Kukeldash. Wikipedia.

***
Pertama kali aku ke Bukhara Februari 2024 lalu, dimusim dingin itu aku tidak merasakan betapa romantisnya makan sambil mendengarkan music live dan duduk di tepi kolam, karena terlalu dingin untuk tinggal di luar bangunan.
Mei 2025 lalu, aku benar2 mwrasakan romantisme makan dan minum di tepi kolam yang penuh dengan angsa putih, sambil mendengarkan live music tradisional, Bersama seseorang yang menyenangkan, sahabatku, Zoyir .....

Saat ini, Lab-i Hauz merupakan kolam dengan dimensi 46 meter x 36 meter, yang membentang dari timur ke barat dan dikelilingi pepohonan hijau berusia ratusan tahun. Tepi nya dibentuk menyerupai tangga menurun yang terbuat dari balok2 batu kapur kekuningan yang besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun