Mohon tunggu...
Celestine Patterson
Celestine Patterson Mohon Tunggu... Hoteliers - Hotelier: Hotel Management, Sales Leader, Management Hospitality

🍎Hotelier's Story : Pernak-Pernik Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2021). Warna-Warni Berkarir Di Dunia Hospitality (Galuh Patria, 2022). Serba-Serbi Dunia Perhotelan by CL Patterson dkk (Galuh Patria, 2023). Admin of Hotelier Writers Community (9 June 2023 - present)

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Karir Bukanlah Segalanya

12 Desember 2020   15:49 Diperbarui: 12 Desember 2020   15:52 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Mereka tidak perduli dari mana kamu memulainya. Mereka hanya melihat bagaimana caramu mengakhirinya" (Gambar ilustrasi CelestineP)

Dibanding gaji Wito yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari, pampers, susu, bensin, beras, lauk pauk, lalu bayar listrik.

Sebulan setelah permintaan Wito agar resign, Tia masih asyik menekuni pekerjaannya. Kemarahan Witopun memuncak setelah kedapatan bayi Nera yang dikasihinya demam tinggi. Inah minta pulang kampung 2 hari lalu. Marah, sedih, menangislah ia sejadi-jadinya.

Wito ingin Tia seperti yang dulu, penurut, sederhana, setia, bukan sombong, sok pintar, sok cantik, sok sibuk, tengil.

Sambil memeluk bayi Nera, ia berdoa agar Yang Kuasa meluputkan dari kesukaran ini. Ya kami memang membutuhkan uang Tuhan tapi kami tak mau keluarga ini hancur oleh karena ketamakan.

Uang hanya memabukkan orang. Orang keblinger karena uang.

Tetiba dari dalam rumah Wito melihat mobil Tia. Sang sopir keluar mobil sambil membawa seluruh alat-alat kantor, baju jas Tia, pot tanaman janda bolong dari meja kerjanya, bantal kursi di kantornya

"Kak, mulai hari ini aku mau masak makanan kesukaan kakak"


"Jadi, adek sudah resign?"

"Sudah kak, owner kasih mobil ini untuk kita, katanya pakai saja semau kita. Kalau ku sudah siap bekerja lagi, dia welcome katanya kak"

"oh.." lirih Wito

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun