Mohon tunggu...
Candra Permadi
Candra Permadi Mohon Tunggu... Penerjemah - r/n

r/n

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Semifinal Wilayah NBA: Tim-Tim Muda yang Melaju dengan Ciri Khas Masing-Masing

5 Mei 2024   03:37 Diperbarui: 7 Mei 2024   00:03 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Doncic, Jokic, SGA, Brunson, Wajah Masa Kini NBA (clutchpoints.com)

Kehadiran Holmgren yang lebih bugar membuat keseimbangan permainan OKC lebih terjaga. Sudah menjadi rahasia umum, bahwa Lu Dort (atau Holmgren) kerap diberi tugas menjadi defender pertama yang berhadapan dengan playmaker lawan, meski posturnya tidak terlalu tinggi.

Dengan posturnya yang tebal dan berotot, playmaker lawan cenderung kesulitan ketika berhadapan dengan Dort. Kalaupun luput, seperti halnya Knicks, para defender jangkung OKC seperti Josh Giddey dan Holmgren siap meredam tusukkan OKC di bawah jaring.

Skema serangan OKC juga tidak berbeda jauh dengan yang lain. Alih-alih memercayakan penembak jitu, skema serangan OKC kerap dibangun oleh Shai Gilgeous Alexander (SGA) yang punya finishing bagus di bawah jaring atau Jalen Williams yang kerap dibantu Holmgren dan Giddey lewat pick and roll untuk mendekati pertahanan lawan.

Menariknya, tidak hanya menusuk pertahanan lawan sampai bawah jaring, playmaker OKC kerap mengumpan bola pada para shooter termasuk Holmgren, Carson Edward dan Isaiah Joe yang sigap berada di area tiga angka.

Meski tidak selalu harus langsung menembak, para pemain yang kelak menerima umpan dari para playmaker terlihat nyaman mengkreasikan peluang pengingat di bawah jaring setidaknya Giddey dan SGA sigap berduel memperebutkan bola rebound.

Akurasi tembakan serta finishing Giddey di bawah jaring juga terlihat lebih meyakinkan ketimbang musim lalu, yang bisa jadi sedikit banyak terbantu oleh kehadiran Holgrem yang seolah sigap menjadi jangkar di area tiga angka apabila peluang OKC tidak menghasilkan angka.


Meski terlihat meyakinkan tim yang sejauh ini berhasil unggul dari sesama perempat finalis wilayah barat kecuali Wolves ini cenderung punya kelemahan yang cukup kentara terutama dilihat dari karakterisitik permainan babak playoff yang lebih kentara.

Meski terlihat rapat dan rapi, pergerakan badan Holmgren yang cenderung kaku dan kurang bertenaga rentan mendapat tubrukan bertenaga di bawah jaring. Tusukan playmaker  New Orleans Pelicans, Brandon Ingram memang berhasil diredam para defender OKC. Hanya saja cerita boleh saja berbeda (atau tetap sama) jika Zion Williamson tidak cedera.

Los Angeles Lakers pernah mencobanya. Keseimbangan pertahanan OKC kala itu tidak terlalu maksimal karena Holgrem harus berhadapan satu lawan satu dengan Anthony Davis dan help defender lain yang biasanya membantu Holmgren mesti membagi perhatian ke Lebron James yang bisa tiba-tiba bergerak tanpa bola melewati hadangan para defender.

Terlepas bagaimana jalannya pertandingan perempat final kelak, tim-tim yang  melaju ke babak semifinal wilayah kali ini sedikit banyak memberi warna baru setidaknya musim ini,  yang tumben dilewatkan nama-nama beken seperti Steph Curry, Kevin Durant, Lebron, Kawhi hingga Giannis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun