Mohon tunggu...
bustanol arifin
bustanol arifin Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Happy Reader | Happy Writer

Tertarik Bahas Media dan Politik | Sore Hari Bahas Cinta | Sesekali Bahas Entrepreneurship

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Merawat Objektivitas dan Rasionalitas dalam Pemilu

2 Februari 2024   06:20 Diperbarui: 7 Februari 2024   02:16 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi pemilu 2024. (Kompas.id/Supriyanto)

Lalu Allah mendewasakan umat Islam dengan sebuah pertanyaan, apakah kalau Muhammad mati atau terbunuh kalian akan mundur dan keluar dari agama Islam? Tentu, pernyataan yang berbentuk pertanyaan ini menghentak ruang kesadaran mereka dan termasuk kita.

Dalam konteks pemilu, kedewasaan kita juga akan diuji dan diukur sejauh mana ketangguhan menghadapi terpaan informasi pilpres. Apakah kita akan percaya begitu saja pada informasi yang disebarkan oleh para pendukung capres-cawapres? 

Mari terus rawat objektivitas dan rasionalitas dalam pemilu ini agar tampak kedewasaan kita dalam berdemokrasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun