Mohon tunggu...
Saiful Bahri
Saiful Bahri Mohon Tunggu... Pecinta perempuan -

Profilnya masih bujang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Angin Paling Tabah

14 Juli 2018   18:08 Diperbarui: 14 Juli 2018   18:34 641
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Angin paling tabah

Lebih tabah dari arwah

Setelah kemarau gentayangan

Tanah masih kering kelaparan

Rumput mati kepanasan

Angin paling tabah

Tak ada yang lebih pasrah

Dari angin jagad musim

Apa mungkin api katakan

Apa ada yang lebih tabah

Dari angin di musim ini?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun