Mohon tunggu...
Berty Sinaulan
Berty Sinaulan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog

Pewarta, Pelatih Pembina Pramuka, Arkeolog, Penulis, Peneliti Sejarah Kepanduan, Kolektor Prangko dan Benda Memorabilia Kepanduan, Cosplayer, Penggemar Star Trek (Trekkie/Trekker), Penggemar Petualangan Tintin (Tintiner), Penggemar Superman, Penggemar The Beatles

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mas Goen, Kubeli Bukumu

3 Desember 2017   14:12 Diperbarui: 3 Desember 2017   14:14 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku kumpulan puisi. dokumentasi pribadi

asap rokok pun membuatku terbatuk

dan kepala langsung pening

sampai untuk membaca pun                    

jadi tak bisa lagi.

Baiklah, bagus kau

tak merokok, tapi untuk

puisi kau bilang mahal

sedang jajanmu di kedai kopi

sehari lebih dari harga buku puisi.

(Limapuluhribu perak jadi mahal untuk sebuah buku puisi dan kita menghabiskan berkali lipat membuang uang untuk jajanan -- termasuk rokok bagi kau para pembakar uang -- bahkan  beli baju, celana, tas, dan ikat pinggang -- meski tak semahal D&G, LV, dan Hermes -- sampai nonton bioskop dan bersantai di kelab malam, berkali banyaknya tak peduli dan tak hiraukan berapa lembaran uang yang kau habiskan, padahal puisi itu mencerahkan, penuh permenungan, kaya imaji dan citarasa, padahal ..... kata siapa?)

Bintaro Exchange Mall, 3 Desember 2017

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun