Mohon tunggu...
Benny Eko Supriyanto
Benny Eko Supriyanto Mohon Tunggu... Aparatur Sipil Negara (ASN)

Hobby: Menulis, Traveller, Data Analitics, Perencana Keuangan, Konsultasi Tentang Keuangan Negara, dan Quality Time With Family

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Suzzanna: Ratu Ilmu Hitam yang Bangkit dari Layar, Ikon Horor Indonesia Mendunia

9 Oktober 2025   08:30 Diperbarui: 9 Oktober 2025   08:35 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karakter-karakter Suzzanna, seperti roh perempuan yang mencari keadilan, menjadi cermin bagi masyarakat kecil yang tertindas. Dalam setiap jeritan dan tatapan matanya, terselip pesan: bahwa kezaliman selalu berbalas, dan kebenaran akan menemukan jalannya.

Sebagaimana diulas Tempo.co (2018), horor di era itu adalah ekspresi budaya rakyat sekaligus “katarsis sosial” — cara bangsa melawan ketakutan melalui layar. Di tangan Suzzanna, film mistis berubah menjadi puisi perlawanan dan spiritualitas.

Fakta Suzzanna (Sidebar)

  • Nama lengkap: Suzzanna Martha Frederika van Osch

  • Lahir: Bogor, 13 Oktober 1942

  • Meninggal: Magelang, 15 Oktober 2008

  • Film pertama: Asrama Dara (1958)

  • Julukan: “Ratu Film Horor Indonesia”

  • Jumlah film: ±42 judul (sumber: FFD 2024)

  • Film terkenal: Sundel Bolong, Nyi Blorong, Malam Satu Suro

  • Prestasi awal: Best Child Actress, Asian Film Festival Tokyo 1960

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun