Mohon tunggu...
Bayu Samudra
Bayu Samudra Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Semesta

Secuil kisah dari pedesaan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menyelamatkan Bahasa dan Budaya Lokal Indonesia

6 Agustus 2020   13:01 Diperbarui: 6 Agustus 2020   12:54 613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tari Pendet asal Bali (sumber: Wikipedia-Copyright: Christopher Michel)

Maka daripada itu, kita sebagai generasi penerus bangsa diharapkan mampu dalam mengupayakan pelestarian bahasa dan budaya lokal di Indonesia dengan gerakan 8M.

Dengan banyaknya upaya-upaya pelestarian bahasa dan budaya lokal di Indonesia yang termasuk dalam gerakan 8M dan sinergi dari seluruh pihak baik masyarakat, para generasi muda, dan pemerintah yang berkesinambungan diharapkan mampu meminimalisir pengaruh budaya asing yang ditimbulkan oleh pesatnya perkembangan iptek dan arus globalisasi terhadap kekayaan budaya nasional Indonesia. 

Dengan demikian, bahasa dan budaya lokal di Indonesia yang dijadikan sebagai identitas nasional bangsa Indonesia akan tetap terjaga kelestariannya dan perkembangannya di tengah peradaban global ini.

Referensi

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. 2016. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Kelima. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Hertati, dkk. 2009. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Universitas Terbuka.

Indonesia. Undang-Undang Dasar 1945 dan Amandemen I sampai ke IV.

Mulyati, Yeti, dkk. 2008. Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun