(berkalang rindu)
bulannya mei bertahun masehi
delapan belas hari mengerumuni sunyi
di ketinggian hati yang jatuh di kota ini
kabut mengunggah sisa-sisa mimpi
kemudian menumpuknya di sini
Â
pada lantai bersih tak berdebu
kutaruh kelopak cintamu
di atas beludru rindu
yang kumal kuyu
bulannya mei bertahun masehi
delapan belas hari mengerumuni
sunyinya arti kehilanganmu ini
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!