Mohon tunggu...
Beng beng Sugiono
Beng beng Sugiono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

La Historia, Me Absolvera. Menulis/Traveling/NaikGunung/Membaca

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Untukmu Anakku!

12 Oktober 2022   15:41 Diperbarui: 12 Oktober 2022   16:46 1397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: https://www.google.com/search?q=animasi+gambar+kartun+ibu+dan+anak+perempuan&tbm=isch&client

Nak, kamu harus bisa mandiri, karena suatu saat nanti ketika punggung ibu sudah tidak lagi mampu menggendong jasadmu. 

Disaat semua orang dalam kegelapan hidup, jadilah cahaya meskipun hanya secercah seperti kunang-kunang, karena terang akan lebih berharga ketika gelap. 

Ibu sayang kamu anaku. Jiwa dan raga ini ibu hibahkan hanya untukmu. 

Nak, ibu tidak bisa meninggalkan apapun kecuali cinta dan kasih sayang. Jadikan itu semua sebagai landasan hidupmu kelak. Sebagai petunjuk terang jalanmu. 

Peluh dan Air mata ibu, sepenuhnya untukmu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun