Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Kasus Sang Harimau (Bab 50)

9 November 2022   22:57 Diperbarui: 9 November 2022   23:25 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. pri. Ikhwanul Halim

"Mirip," jawab Joko. "Tampaknya dia tidak pernah melakukan perbuatan yang melanggaran hukum."

"Bagaimana dengan warungnya? Seperti apa usahanya?"

"Tidak baik, tidak buruk. Banyak pengemudi truk jarak jauh menggunakan tempat itu dan dia mencari nafkah. Hanya itu saja tentang Emak Ema."

"Bagaimana dengan kasus kecelakaan di Rumah Sakit UI itu?" tanyaku.

"Kami juga memeriksanya." Sekali lagi Joko menunjukkan senyum dingin tipisnya. "Seorang pria bernama Erlandi dibawa ke IGD pada pukul empat. Dia mengalami kecelakaan ditabrak mobil di Cikampek dan kakinya patah."

Seperti biasa, Joko tidak bertanya mengapa aku menginginkan berbagai informasi itu. Dia hanya berkata, "Ada lagi yang ingin kamu ketahui?"

Aku ragu-ragu sejenak, lalu berkata, "Bos bilang bahwa aku sendirian dalam pekerjaan ini. Yah, itu cocok untukku. Tapi seberapa jauh Bos akan mendukungku kalau aku mendapat masalah?'

Dia mengangkat alisnya. "Masalah macam apa?"

"Apa saja."

"Dengan polisi, maksudmu?"

"Mungkin."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun