Mohon tunggu...
Atika Rahmah
Atika Rahmah Mohon Tunggu... Mahasiswa

Serpihan mawar layu🥀

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Karam

22 Februari 2025   09:22 Diperbarui: 22 Februari 2025   12:33 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu,

Mendabakanmu adalah suatu hal tanpa "karena"

Namun,

Bisakah melepaskanmu, juga tanpa "karena"?

Pasrahku semakin luruh

Termakan rindu yang berkecamuk

Tak bisa enyah dari pikiran

Kamu, mengapa begitu lekat dalam ingatan?

Rengekanku tak terdengar

Bungkamku menjadi boomerang

Tenggelam tanpa pencarian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun