Berdamailah, walau perlu waktu lama. Tidak ada luka hati yang sembuh dalam satu dan dua hari. Jika itu aku, dalam satu dan dua hari hanya mampu membuat luka hati menjadi "tertidur", aku memaksanya. Karenanya, memori itu bisa memberontak kapan saja, aku tak membiarkannya hidup berdampingan denganku. Terima saja, terima lukanya, sakitnya, kecewanya, sedihnya, amarahnya, jangan ada yang coba kau paksa tidur. Setelah semua selesai, baru bisa berdamai.Â
Kalau yang kau harapkan bukan yang ditakdirkan, belajarlah untuk berdamai. Biarkan hidup terus berjalan beriringan dengan luka yang semakin pudar dan menghilang. Karena rasa damai tak dapat diperoleh jika ada luka yang terus disembunyikan.Â
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI