Mohon tunggu...
asni asueb
asni asueb Mohon Tunggu... Penjahit - Mencoba kembali di dunia menulis

menyukai dunia menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kegelisahan Hati

29 Oktober 2020   21:10 Diperbarui: 29 Oktober 2020   21:17 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nun jauh di sana, aku pernah mencinta

Dengan penuh ketulusan

Tanpa perbedaan

Yang aku tahu satu kata "cinta"

Pernah memberi hati segenap raga

Membiarkan rasa sayang itu tumbuh

Perlahan lahan memenuhi rongga bathin

Menjadikannya sempurna

Pernah aku beri kasih sayang

Dalam wadah kesetiaan

Menjadikan semua  ada

Walau tahu  itu bukan jalan

Tanpa kata sepatah pun

Atau pun salam

Berlalu semua dalam ketidaksempurnaan 

Diri dia dan aku

Saksi perjalanan itu pun

Perlahan sirna seiring waktu 

Yang terus berputar

Tanpa bisa kembali

Karena takdir atau keangkuhan

Bila kali ini sunyi adalah teman diri

Selamanya akan berada dalam kesunyian

Sama ketika semua berlalu

Aku akan menyudahi kegelisahan hati

Walau aku tahu akhirnya

Lebih baik pergi dari pada ditinggal pergi

Melangkah dengan kesungguhan bahwa ini pilihan mengakhiri kegelisahan hati

Samudera Lepas 291020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun