Janji ini menjadi pengingat bagi setiap hamba bahwa rasa syukur tidak hanya menjaga nikmat yang ada, tetapi juga menjadi sebab bertambahnya rezeki yang penuh berkah. Dengan bersyukur, kita menyadari bahwa segala kebaikan berasal dari Allah, dan rasa syukur itulah yang mendekatkan kita kepada rahmat-Nya.
4. Dari Anak
Anak adalah anugerah tak ternilai dari Allah SWT, sebuah bentuk rezeki yang paling berharga bagi setiap orang tua. Kehadiran mereka bukan hanya memberikan kebahagiaan dan melengkapi kehidupan, tetapi juga menjadi salah satu cara Allah membuka pintu rezeki yang tak terduga. (QS. Al-Isra': 31)
Anak membawa keberkahan dalam berbagai bentuk, baik itu melalui doa mereka, kebaikan yang mereka lakukan, maupun semangat yang mereka tumbuhkan dalam keluarga. Setiap langkah dalam mendidik dan merawat mereka adalah ibadah yang mendekatkan orang tua kepada Allah, sekaligus menjadi sebab datangnya rezeki yang penuh berkah. Hal ini mengingatkan kita bahwa anak bukan hanya titipan, tetapi juga sumber rahmat yang memperluas karunia Allah dalam hidup kita.
5. Menikah
Menikah bukan hanya tentang menyatukan dua insan dalam ikatan suci, tetapi juga merupakan salah satu cara untuk menyempurnakan agama dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Lebih dari itu, pernikahan menjadi pintu yang membuka jalan rezeki yang lebih luas dan penuh berkah. (QS. An-Nur: 32)
Dalam sebuah pernikahan, Allah SWT menurunkan keberkahan yang memberikan ketenangan, kekuatan, dan semangat untuk saling mendukung dalam menjalani kehidupan. Rezeki yang datang melalui pernikahan tidak selalu berupa harta, tetapi juga dalam bentuk cinta, kebahagiaan, ketenangan jiwa, serta anak-anak yang menjadi penerus doa dan amal kebaikan. Pernikahan mengajarkan kita bahwa keberkahan rezeki tidak hanya terletak pada jumlahnya, tetapi juga pada kemanfaatan dan ketentraman yang menyertainya.
6. Hasil dari Usaha
Rezeki tidak hanya datang sebagai anugerah dari Allah SWT, tetapi juga diperoleh melalui kerja keras dan usaha yang halal. Usaha ini adalah wujud tanggung jawab manusia sebagai khalifah di muka bumi, menjalankan perannya dengan sungguh-sungguh untuk memenuhi kebutuhan hidup. (QS. At-Tawbah: 105)
Islam mengajarkan bahwa setiap usaha yang dilakukan dengan niat yang tulus, dilandasi keimanan, dan sesuai dengan syariat Allah, akan mendatangkan keberkahan. Keberkahan ini tidak hanya terlihat dari hasil yang dicapai, tetapi juga dari ketenangan hati, kemanfaatan bagi sesama, dan ridha Allah yang mengiringi perjalanan hidup. Dengan demikian, bekerja keras dan berusaha dengan cara yang halal menjadi jalan untuk mendapatkan rezeki yang penuh berkah, sekaligus bentuk ibadah yang mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
7. Beristighfar
