Azan Jumat berkumandang
memanggil seluruh jiwa yang melanglang buana kembali ke jasadnya
Menuju kemenangan yang gilang-gemilang
Hati suci riang berdendang segera bersua dengan batin yang tenang menghadap ke pemiliknya
penguasa esensi dan eksistensi
Dosa-dosa yang melekat yakin meluruh
Keikhkasan tunduk memuji jadi jembatan
Di sini, di masjid ini
Melalui tuntunan khatib
semuanya memanjatkan pujian mengagungkan kebesaran-Nya
Melantunkan ayat-ayat-Nya
Lantai yang mengkilap,
tembok yang kokoh
mimbar yang megah,
menara yang menyembul tinggi
semuanya tunduk memuji
Kecuali 'jemaah' handphone
Mata, telinga, jemari dan pikiran
para jemaah ini terus mencumbui handphone
Sungguh malang nasib handphone dipaksa tuannya
Lupa, handphone pun hendak bertasbih
(Catatan langit)
Makassar, 18 Januari 2019
Tulisan ini lahir karena keresahan melihat laku saudara-saudaraku yang lupa bahwa khutbah adalah salah satu syarat sah sholat Jumat. Juga pengingat tentang firman-Nya (lihat QS. Al Israa' ayat 44)